Surabaya, - Netralitas TNI pada Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 serta tidak memihak salah satu Pasangan Calon dari Partai Politik apapun menjadi hal yang mutlak dilakukan oleh seluruh prajurit TNI dimana pun bertugas, termasuk bagi anggota TNI dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) serta Keluarga Besar TNI (KBT) jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara.
Hal tersebut kembali ditegaskan berulang-ulang oleh Komandan Kodim 0830/Surabaya Utara Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P., melalui kegiatan acara Pembinaan Netralitas TNI dalam Pemilu dan Pilkada TA. 2024 yang berlangsung di Aula Makodim 0830/Surabaya Utara Jl. Gresik No. 52, Perak Barat, Kec. Krembangan, Senin (29/01).
Dalam sambutannya Dandim 0830/Surabaya Utara Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P. menyampaikan bahwa Netralitas TNI pada Pemilu tahun 2024 merupakan penekanan pokok dari Panglima TNI, Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) dan Panglima Kodam V/Brawijaya, bagi prajurit TNI yang masih berdinas aktif.
"Saya ingatkan tinggal 16 hari lagi kita akan laksanakan pesta demokrasi, bagi para PNS dan Ibu Persit yang mempunyai hak pilih silahkan gunakan dengan baik. Dan kita militer sebagai alat negara kita harus netral dengan tidak memihak salah satu calon, " terangnya.
Beliau menyampaikan, "Apapun itu, siapapun itu dan siapapun yang terpilih nantinya tetap kita dukung untuk keberlanjutan pemerintahan selama lima tahun kedepan, " imbuhnya.
"Kita TNI beserta KBT, diharapkan jangan pernah berkomentar sedikitpun dengan menanggapi situasi perpolitikan negara menjelang Pemilu, baik itu di media sosial, pemberitaan ataupun media lainnya, " ujarnya.
Baca juga:
Kenangan Terindah Peserta AKS TNI AD 2022
|
"Selain itu, kita sebagai prajurit TNI dilarang memberikan fasilitas apapun dalam kegiatan kampanye atau sebagai alat politik, " tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Dandim 0830/Surabaya Utara berpesan kepada seluruh anggota TNI dan PNS jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara untuk menjaga kesehatan, jaga diri utamakan faktor keamanan dalam setiap kegiatan. Ingat anak-anak, istri ataupun keluarga kita menunggu di rumah, " pungkasnya.